2. Kurma mengurangi rasa lapar bagi mereka yang berpuasa sehingga mereka tidak akan tergesa-gesa untuk makan berlebih yang akhirnya menyebabkan gangguan pencernaan.
3. Kurma mempersiapkan perut untuk menerima makanan setelah tidak aktif sepanjang hari. Hal ini dilakukan dengan melepas sekresi pencernaan dan cairan.
4. Kurma kaya akan energi gula sehingga tubuh akan terpenuhi kebutuhannya akan gula. Nutrisi ini penting terutama untuk otak dan sel-sel syaraf.
5. Kurma melindungi orang yang berpuasa sehingga tidak mengalami sembelit karena adanya perubahan jam makan atau karena kekurangan serat.
6. Garam alkalin pada kurma menambah keasaman dalam darah sehingga bisa mengimbangi pengaruh negatif dari makan daging dan karbohidrat yang berlebih.
Penelitian-penelitian ilmiah juga telah menunjukkan bahwa makan kurma bermanfaat untuk perempuan hamil dan menyusui. Kurma mengandung stimulan yang membantu memperkuat otot-otot rahim sehingga bisa mempermudah proses melahirkan. Kandungan gula pada kurma yang mencapai 80 persen menjadikan buah ini ideal untuk ibu yang menyusui. Buah berwarna gelap ini mengandung tujuh vitamin dan 11 mineral yang penting sebagai suplemen tambahan. Orang-orang yang tinggal di gurun pasir selama ribuan tahun terbiasa makan kurma dengan susu onta atau kambing sebagai makanan penambah energi.
Buah kurma juga dilaporkan bermanfaat dalam perawatan gangguan pernafasan, gangguan jantung, kanker (karena kandungan magnesium dan kalsium yang tinggi), anemia, alergi dan sembelit.
0 Comments
EmoticonEmoticon